“Kami akan mekar dengan aspirasi rakyat dan semangat Konstitusi,” ujarnya. Pada hari ini, Perwakilan Woo mengunggah pesan di SNS-nya, yang mengatakan, ``Hari ini, 44 tahun telah berlalu, saya berdiri lagi di depan Gwangju pada bulan Mei.''
. Anggota Parlemen Yu berkata, ``Aspirasi besar para Martir Demokrat 18 Mei untuk demokrasi masih hidup bersama kami. Semangat Gwangju adalah keberanian solidaritas yang berani dalam menghadapi kekerasan dan penindasan.''
Itu adalah benteng terakhir demokrasi." Dia melanjutkan, ``Namun, masih ada kekuatan di masyarakat Korea yang memutarbalikkan tanggal 18 Mei.
Saya sangat yakin bahwa ini adalah panggilan politik di zaman kita untuk mencegah distorsi mengakar dan mengungkap kebenaran saat ini."
Anggota Kongres Yu berkata, ``Mulai sekarang, kita harus sekali lagi menghidupkan kembali keinginan mulia tanggal 18 Mei.
Semangat May harus terukir jelas dalam konstitusi. Jalan untuk menghidupkan kembali demokrasi yang hancur dan membangun kembali sebuah negara yang layak akan dirinya sendiri akan dimulai dengan semangat besar May, yang gigih dalam melestarikan demokrasi.”
telah melakukan. Pernyataan tersebut melanjutkan, ``Kami berdoa untuk istirahat abadi Martir Demokrat May. Kami menyampaikan rasa hormat dan belasungkawa kami kepada keluarganya dan warga Gwangju.''
2024/05/18 20:58 KST
Copyrights(C) Herald wowkorea.jp 83