Kepala Staf Gabungan mengatakan, ``Sekitar pukul 18:53, a
“Kami menangkap sebuah pesawat yang diyakini merupakan rudal balistik jarak menengah yang diluncurkan ke Laut Jepang.” Militer Korea Selatan telah memperkuat pengawasan dan kewaspadaannya sebagai persiapan untuk peluncuran tambahan, dan saat ini sedang berkomunikasi dengan pihak berwenang Jepang dan A.S.
Kedua negara menjaga kesiapan menyeluruh sambil berbagi informasi terkait rudal balistik secara erat. Pada tanggal 18 bulan lalu, pemimpin Korea Utara Kim Jung Eun mengumumkan sebuah bom super besar yang akan menempatkan seluruh Korea Selatan dalam jangkauan serangannya.
Ini pertama kalinya dalam 15 hari sejak mereka melakukan pelatihan penembakan meriam radiasi. Militer sedang menganalisis jarak terbang, ketinggian, dan kecepatan rudal balistik Korea Utara.
2024/04/02 09:17 KST
Copyrights(C) Edaily wowkorea.jp 88