. Pada tanggal 11, Dewan Audit mengumumkan ``Laporan Hasil Audit Kota Metropolitan Seoul,'' dan menemukan bahwa 198 orang, atau 13,1%, dari 1,509 pegawai negeri sipil akan dipekerjakan setidaknya antara September 2022 dan Maret 2023.
Terungkap bahwa perusahaan tersebut kedapatan melakukan penipuan dalam menerima upah lembur sebanyak tiga kali atau lebih. Menyasar seluruh karyawan yang bekerja di Gedung Annex 1 dan 5 Balai Kota Seoul, dimana pencatatan keluar masuk gedung dicatat sebagai data.
Berdasarkan hasil penyelidikan, fakta ini terkonfirmasi. Menurut Dewan Audit, upah lembur yang mereka terima secara curang selama periode enam bulan berjumlah lebih dari 25 juta won (sekitar 2,76 juta yen). menjadi
Pegawai negeri tersebut kembali ke gedung pemerintah setiap kali setelah makan malam sebanyak 19 kali dalam jangka waktu yang lama, dengan curang menerima upah lembur sebesar 480.000 won (sekitar 53.000 yen). Pegawai negeri lainnya keluar untuk olahraga pribadi.
Dia mengajukan upah lembur sebanyak 15 kali dan menerima 490.000 won (sekitar 54.000 yen). Pekerja yang mengajukan cuti sakit untuk keperluan berobat atau pemeriksaan kesehatan, namun sebenarnya melakukan perjalanan ke luar negeri.
21 pegawai negeri di kota itu juga ikut terpapar akibat audit ini. Seorang pegawai negeri sipil mengambil cuti medis dan melakukan perjalanan ke Italia selama enam hari. Singapura dan Argentina selama masa penghentian dimana cuti tahunan tidak dapat digunakan.
Beberapa pegawai negeri telah melakukan perjalanan ke UEA. Selain itu, beberapa karyawan menerima hiburan seperti golf dari bisnis yang terkait dengan pekerjaannya, yang merupakan pelanggaran terhadap Undang-Undang tentang Larangan Permohonan Penipuan dan Penukaran Uang dan Barang.
Telah dipastikan bahwa Diketahui bahwa seorang karyawan, ditemani istrinya, pergi bermain golf ke luar negeri bersama orang-orang dari sebuah perusahaan konstruksi.
Mengenai hal ini, seorang pejabat kota Seoul mengatakan, ``Kecurigaan tersebut telah terkonfirmasi di antara hal-hal yang diberitahukan oleh Dewan Audit.''
Kami berencana untuk memeriksa lebih lanjut dan mengambil tindakan tegas terhadap bidang-bidang yang pemerintahnya tidak berfungsi dengan baik.
“Kami melanjutkan inspeksi operasional menyeluruh, termasuk melakukan inspeksi khusus berulang kali.”
2024/01/12 07:03 KST
Copyrights(C) Edaily wowkorea.jp 107