Pada hari yang sama, Kepala Staf Gabungan Korea Selatan mengatakan, ``Militer kami menerima rudal yang ditembakkan ke arah timur laut dari daerah Jangyeon di Hwanghae Namdo sekitar pukul 05:05 dan 05:15.
"Saya masing-masing menangkap dua tembakan." Rudal yang diluncurkan Korea Utara diyakini adalah Hwasong-11 KN-23, yang dikenal sebagai Iskandar versi Korea Utara.
Pada konferensi pers rutin di hari yang sama, Kepala Kantor Hubungan Masyarakat Kepala Staf Gabungan mengatakan, ``Ada kemungkinan rudal Korea Utara yang diluncurkan untuk kedua kalinya terbang tidak normal pada tahap awal. ''
Jika meledak selama perjalanan, ada kemungkinan puing-puingnya jatuh ke daratan.” Beberapa orang percaya bahwa rudal kedua Korea Utara mungkin jatuh di dekat Pyongyang.
Sudah keluar. Seorang pejabat militer mengatakan, ``Rudal kedua menghilang dari radar setelah terbang lebih dari 120 kilometer, sehingga sulit untuk mengetahui secara pasti di mana sasarannya.''
Saya pikir ada kemungkinan hal itu mungkin terjadi."
2024/07/01 17:17 KST
Copyrights(C) Herald wowkorea.jp 96