Mereka membahas langkah-langkah untuk memperkuat kerja sama di bidang pertahanan antara Korea Selatan dan NATO serta situasi keamanan di Semenanjung Korea. Ini adalah pertama kalinya Komandan Operasi Sekutu NATO mengunjungi Korea Selatan.
Menteri Pertahanan Singh dan Jenderal Cavoli sangat memuji fakta bahwa kedua belah pihak terus memperkuat kerja sama timbal balik di berbagai bidang, termasuk latihan militer, keamanan siber, dan perlindungan senjata kimia.
Menteri Pertahanan Singh mengumumkan bahwa berdasarkan ``Program Kemitraan yang Disesuaikan Secara Individual (ITPP)'' yang disepakati pada KTT NATO pada Juli tahun lalu, kerja sama di bidang pertahanan antara kedua negara akan dilaksanakan.
Kami telah memutuskan untuk melaksanakan rencana tersebut secara praktis. Menanggapi hal tersebut, Jenderal Cavoli menekankan pentingnya memperkuat kerja sama antara NATO dan Korea Selatan di bidang pertahanan nasional, dengan menyatakan, ``Kerja sama antara Kepala Staf Gabungan Korea Selatan dan Komando Operasi Sekutu NATO
Kami akan terus bekerja sama secara erat." Menteri Pertahanan Singh juga menekankan, ``Ini adalah saat yang sangat penting bagi komunitas internasional untuk bekerja sama dalam mencegah dan menanggapi provokasi Korea Utara.'' Provokasi lebih lanjut dari Korea Utara
Ia menjelaskan upaya pemerintah Korea Selatan untuk menghalangi Amerika Serikat dan meminta perhatian dan dukungan NATO. Lebih lanjut, Menteri Pertahanan Singh mengatakan, ``Keamanan Atlantik dan keamanan Indo-Pasifik tidak akan pernah bisa dipisahkan.''
``NATO adalah mitra penting bagi strategi Indo-Pasifik Korea Selatan, dan kami akan lebih memperkuat kerja sama di bidang pertahanan nasional.''
2024/03/01 08:13 KST
Copyrights(C) Herald wowkorea.jp 96