Juru bicara kantor kepresidenan Korea Selatan mengatakan hal ini dalam konferensi pers pada tanggal 7. Meskipun Korea Selatan bukan anggota G7, negara itu telah diundang untuk menghadiri pertemuan puncak tersebut.
Dilaporkan bahwa Presiden AS Donald Trump akan menghadiri pertemuan puncak tersebut, jadi sangat mungkin Presiden Lee akan bertemu dengan Presiden Trump untuk pertama kalinya.
Juru bicara itu mengatakan, "Pemerintahan Lee Jae-myung berencana untuk mengembalikan jumlah wartawan di dalam pesawat kepresidenan Korea Selatan, yang telah berkurang secara signifikan, ke tingkat seperti pada masa pemerintahan Moon Jae-in."
Juru bicara itu juga menjelaskan isi pembicaraan telepon antara AS dan Korea Selatan yang berlangsung sehari sebelumnya (6/12). Juru bicara itu mengatakan, "Presiden Lee berbicara dengan Presiden AS Donald Trump selama sekitar 20 menit sejak pukul 10 malam kemarin.
"Saya berbicara dengan Presiden," katanya, seraya menambahkan, "Kedua pihak sepakat untuk bekerja sama untuk segera mencapai kesepakatan mengenai negosiasi tarif antara Korea Selatan dan Amerika Serikat yang memuaskan kedua negara."
Ia melanjutkan, "Presiden Trump telah mengundang Presiden Lee untuk mengunjungi Amerika Serikat, dan kedua belah pihak telah sepakat untuk bertemu sesegera mungkin."
Mengingat hal ini, dilaporkan bahwa Gedung Putih berencana untuk mengirim utusan khusus ke Amerika Serikat.
2025/06/07 15:42 KST
Copyrights(C) Herald wowkorea.jp 96