Alasannya telah terungkap dan menarik perhatian. Penjabat Presiden Moon, yang masa jabatannya berakhir pada tanggal 18, bertemu dengan sekitar 200 mahasiswa yang mengambil kursus yang disebut “Jalan Menuju Hukum” di Sekolah Pascasarjana Hukum Universitas Inha pada hari yang sama.
Ia memberikan kuliah khusus kepada para mahasiswa dengan judul "Jiwa, Penciptaan, Komunikasi." Terkait jiwa, Penjabat Presiden Moon menekankan bahwa seseorang harus terus bertanya pada diri sendiri, "Mengapa saya ingin menjadi pengacara?"
Mengenai penciptaan, ia mendefinisikan kreativitas sebagai "sesuatu yang asli dan tepat." Kata “tong” (komunikasi) berarti “menerobos sesuatu yang tersumbat dan membuatnya mengalir seperti air”, dan karena alasan inilah sikap mendengarkan dengan penuh perhatian adalah
Ia mengatakan penting untuk mengungkapkan niat seseorang dengan jelas. Selama sesi tanya jawab setelah pidatonya, Penjabat Presiden Moon juga menyampaikan pemikirannya tentang persidangan pemakzulan mantan Presiden Yoon Seok-yeol.
Moon bertanya, "Menurutmu, ke arah mana masyarakat kita harus tumbuh setelah mengalami perpecahan dan kekacauan selama beberapa bulan terakhir?"
Menanggapi pertanyaan, "Apa hal terpenting bagi Amerika Serikat?" dia menjawab, "Toleransi dan pengendalian diri." Penjabat Presiden Moon berkata, "Toleransi adalah rasa hormat bagi mereka yang memiliki pendapat berbeda, dan pengendalian diri digunakan dengan tepat oleh mereka yang berkuasa. Demokrasi tidak dapat terwujud tanpa toleransi dan pengendalian diri.
"Tidak bisa dipamerkan," jelasnya. Ia melanjutkan, "Pemakzulan itu kewenangan partai oposisi, jadi tidak ada masalah. Tapi, bukankah undang-undang darurat adalah kewenangan presiden? Tapi lalu, bagaimana kita dapat menemukan jawabannya?
tidak dapat dilakukan. "Apakah toleransi dan pengekangan telah dilampaui, proses pemakzulan sampai saat ini belum melampaui itu, tetapi putusan kami (Mahkamah Konstitusi) bahwa darurat militer telah melampaui itu," katanya.
Ia lebih lanjut menegaskan, "Ada yang mengatakan pasti ada kontradiksi dalam deklarasi pemakzulan, tapi menurut saya tidak ada kontradiksi." Ia juga mengatakan, "Hak-hak yang berlaku bagi partai oposisi juga harus berlaku bagi partai yang berkuasa, dan harus diakui oleh partai yang berkuasa.
Integrasi hanya dapat dicapai apabila batasan-batasan yang diupayakan juga diakui oleh partai oposisi. Jika prinsip yang berlaku bagi saya berbeda dengan prinsip yang berlaku bagi Anda, bagaimana keduanya dapat diintegrasikan? Kami akan mengintegrasikannya sedikit.
Saya akan mencoba berpegang pada hal ini. Itulah judul dokumen pemakzulan. Itulah sebabnya butuh waktu," jelasnya.
2025/04/18 09:27 KST
Copyrights(C) Herald wowkorea.jp 83