. Pada tanggal 16, Walikota Hong mengunggah di laman Facebook miliknya, "Ini adalah pertama kalinya sejak tahun 1980-an sebuah demonstrasi oleh kelompok konservatif yang menarik puluhan ribu orang diadakan di Geumnam-ro di Gwangju."
Ia menambahkan, "Geumnam-ro adalah jalan simbolis demokratisasi Gwangju, dan fakta bahwa demonstrasi kelompok konservatif menentang pemakzulan diadakan di sana menunjukkan seberapa besar Gwangju, kota cahaya, sedang berubah."
"Itu akan terjadi," tegasnya. Ia juga berpendapat bahwa "Korea tidak dapat bersatu kecuali tembok pemisah antara Timur dan Barat serta tembok pemisah antara kaum konservatif dan progresif runtuh."
Walikota Hong berkata, “Dengan menghancurkan prasangka dan sikap keras kepala kita dan datang ke alun-alun sebagai satu kesatuan,
"Korea yang bersatu akan mampu mengantar masuk era negara maju," katanya, seraya menambahkan, "Saya menantikan hari itu."
2025/02/17 06:04 KST
Copyrights(C) Herald wowkorea.jp 104