Dikatakan sebagai ``aliansi militer'' de facto, dengan isi bahwa ``jika pihak lain dihadapkan pada situasi tersebut, pihak lain akan memberikan bantuan militer.'' Kantor Berita Pusat Korea yang dikelola pemerintah Korea Utara melaporkan pada tanggal 12, ``Pada tanggal 19 Juni, Pyongyang
Perjanjian Kemitraan Strategis Komprehensif antara Republik Demokratik Rakyat Korea dan Federasi Rusia, yang ditandatangani pada
Saya berhasil. Kantor Berita Pusat Korea melaporkan, ``Para kepala negara menandatangani peraturan tersebut pada tanggal 11,'' yang berarti Sekretaris Jenderal Kim menandatanganinya.
Sementara itu, Presiden Putin juga menandatangani perjanjian tersebut pada tanggal 9 bulan ini.
Perjanjian ini akan mulai berlaku pada hari pertukaran instrumen ratifikasi antara Rusia dan Korea Utara.
2024/11/12 08:04 KST
Copyrights(C) Herald wowkorea.jp 96