Peristiwa tersebut dilaporkan terjadi sekitar pukul 08.30 pada tanggal 23. Pak A yang sedang membersihkan taman kaget hingga terjatuh dan lututnya memar. Di dekat rumahnya ditemukan sampah berisi pecahan botol plastik yang ada kotorannya.
Hampir 10 tas ditemukan, salah satunya diyakini jatuh ke kebunnya. Tuan A didiagnosis mengalami keseleo pada leher, punggung bawah, panggul, dan lutut di rumah sakit, dan Pemerintah Metropolitan Seoul mengeluarkan sertifikat medis yang menyatakan bahwa ia memiliki waktu dua minggu untuk pulih.
Dikirim ke. Pemerintah kota berencana untuk memberikan dukungan biaya pengobatan dan biaya lainnya berdasarkan surat keterangan medis yang diserahkan oleh wanita tersebut. Berdasarkan undang-undang yang berlaku saat ini, tidak ada dasar yang jelas untuk memberikan dukungan atas kerusakan yang disebabkan oleh balon sampah dari Korea Utara.
Pemerintah daerah menggunakan dana cadangan untuk memberikan kompensasi kepada para korban. Pada bulan Juli, seorang warga yang mengendarai sepeda di Gangseo-gu mengalami memar di lengan kanannya akibat balon sampah serupa. Menurut Kepala Staf Gabungan, Utara
Korea Utara melepaskan 5.500 balon sampah sebanyak 22 kali dari bulan Mei hingga tanggal 23 bulan ini.
2024/09/26 05:07 KST
Copyrights(C) Herald wowkorea.jp 104