Pada tanggal 16, ``Kepala Unit Kasus'' JTBC melaporkan sebuah insiden yang dialami oleh Tuan A, yang menjalankan toko khusus galbitang di Namyangju, Provinsi Gyeonggi.
Menurut Pak A, tiga pelanggan mengunjungi toko tersebut sekitar tengah hari tanggal 12 bulan ini. Namun ketiga orang tersebut mengeluhkan tisu keluar dari galbitan, dan Tn.
segera meminta maaf. Namun saat Pak A berusaha membayar makan, kecuali galbitang yang diberi tisu, kedua orang yang datang bersamanya juga menolak membayar makanan dan minuman tersebut. Pada akhirnya, kami bertiga membayar makanan dan minuman.
Saya meninggalkan toko tanpa membayar. Setelah itu Pak A terkejut menemukan tisu di dalam makanan dan memeriksa CCTV (kamera keamanan). Lalu, muncul hal yang mengejutkan.
Video tersebut memperlihatkan pelanggan mengutak-atik tisu yang digunakannya untuk menyeka tangan dan mulutnya, hingga potongan tisu tersebut jatuh ke dalam galbitang. Namun tindakan ini disengaja
Saya tidak tahu apakah itu suatu hal atau tidak. Akhirnya Pak A melaporkan tiga pelanggan karena penipuan. Pak A berkata, ``Kami tidak akan tahu sampai kami menyelidikinya, tapi ada kemungkinan hal itu disengaja dan bukan kelalaian.''
Entah kenapa mereka tidak membayar sisa galbitangnya padahal hanya menyajikan satu porsi.” Mengenai hal ini, pengacara Park Ji Hoon berkata, ``Jika disengaja, itu akan dianggap penipuan atau pemerasan.''
Mengerjakan. Saya serahkan pada hati nurani saya,” katanya.
2024/09/17 12:02 KST
Copyrights(C) Edaily wowkorea.jp 85