Dikabarkan tidak ada rencana siaran untuk hari ini. Namun, seorang pejabat Kepala Staf Gabungan menekankan, ``Jika Korea Utara melakukan tindakan tercela, kami siap untuk segera menyiarkannya.''
Lee SungJun, kepala kantor urusan masyarakat Kepala Staf Gabungan, juga menyatakan pada konferensi pers rutin pada hari itu bahwa alasan penangguhan siaran pengeras suara ke Korea Utara setelah sekitar dua jam pada hari sebelumnya adalah, ``Militer prihatin dengan situasi strategis dan operasional.
“Kami melakukan operasi dengan cara yang lebih fleksibel,” katanya, seraya menambahkan, “Kami melakukan operasi pada waktu yang diperlukan, dengan mempertimbangkan penangguhan peralatan dan berbagai hal lainnya.”
Selain itu, sebagai jawaban atas pertanyaan ``Apakah siaran loudspeaker akan dilanjutkan?''
"Saya tidak bisa melakukan itu," katanya, menolak berkomentar. Otoritas militer Korea Selatan telah melanjutkan siaran melalui pengeras suara ke Korea Utara untuk pertama kalinya dalam enam tahun sejak tahun 2018 sebagai tanggapan atas penyebaran ``balon kotoran' oleh Korea Utara.
2024/06/11 08:10 KST
Copyrights(C) Herald wowkorea.jp 96