, VOA)' disiarkan pada tanggal 10. Pada tanggal 8, pengadilan federal AS menyetujui permintaan jaksa federal untuk memberikan keputusan default atas akun-akun ini dan memutuskan untuk membatalkannya.
Menurut VOA, rekening tersebut pada akhirnya menjadi milik kas pemerintah AS berdasarkan keputusan tersebut. Pada Agustus 2020, jaksa AS mengumumkan bahwa hasil kejahatan diyakini berasal dari peretas Korea Utara.
Gugatan diajukan untuk penyitaan 280 akun aset kripto. Dari jumlah tersebut, 279 rekening disita. Amerika Serikat telah melacak pergerakan aset kripto Korea Utara, dan sejak tahun 2018 telah melakukannya
Media melaporkan bahwa mereka telah mengajukan tuntutan hukum penyitaan perdata terhadap anti-dana dan mentransfernya ke kas negara.
2024/05/15 19:39 KST
Copyright(C) BlockchainToday wowkorea.jp 99