Mereka sepakat untuk mengadakan pembicaraan rutin untuk mempromosikan undang-undang dan kebijakan bersama. Kedua pihak bertujuan untuk memperdalam kerja sama melalui dialog yang jujur, apapun agenda Diet.
Pada hari yang sama, kantor informasi Partai Demokrat Jepang mengumumkan, ``Kepala kantor urusan politik kedua partai akan melanjutkan diskusi mengenai isi dan urutan prosedur kebijakan RUU bersama antara kedua partai.''
Ta. Selain itu, ``Perwakilan Lee mengharapkan Partai Revolusi Dalam Negeri untuk menunjukkan kepemimpinan dalam mereformasi masyarakat Korea Selatan, dan Perwakilan Cho akan bekerja sama dengan Partai Demokrat untuk memenuhi tanggung jawabnya sebagai partai yang berkuasa.''
Saya meminta itu," tambahnya. Pembicaraan hari itu dimulai pada pukul 18.30 dan berlangsung sekitar dua setengah jam, menandai dialog langsung pertama antara kedua belah pihak sejak pemilihan umum.
Dalam komentarnya kepada wartawan sebelum pertemuan, Perwakilan Lee mengatakan, ``Saya menghubungi (Cho) terlebih dahulu.''
Saya menyarankan agar kami makan malam bersama karena saya sudah sering dekat dengannya dan kami perlu mendiskusikan banyak topik."
Mengenai tujuannya disebutkan bahwa ``Baik Partai Demokrat maupun Partai Revolusi Dalam Negeri sebenarnya sudah membagi peran.
Kami mengadakan pemilihan ini. Oleh karena itu, kami kemungkinan akan bertukar informasi satu sama lain mengenai situasi politik di masa depan.” Pembicaraan hari ini fokus pada isu-isu masa depan menjelang pembukaan sesi Diet Nasional ke-22.
Nampaknya berbagai diskusi telah dilakukan mengenai arah pengelolaan politik. Bersama-sama, Partai Demokrat memenangkan 171 kursi dalam pemilihan umum ini, dan Partai Revolusi Dalam Negeri memperoleh 12 kursi.
2024/04/26 07:21 KST
Copyrights(C) Herald wowkorea.jp 104